Share

Kafe di Pinggir Sungai

~Orang yang selalu berbuat jahat, kebaikannya pasti akan diragukan~

Air sungai itu mengalir pelan. Sagita duduk di tepiannya melihat air sungai yang warnanya keruh itu, kuning sebagaimana lazimnya sungai saat musim hujan.

"Ini pesanannya Mbak!"

Seorang pelayan kafe menyajikan minuman yang dipesan Sagita. Kafe itu berada tepat di pinggir sungai. Lokasi yang sangat strategis bagi siapa saja yang butuh ketenangan sesaat. Pengunjung kafe juga tidak terlalu ramai.

Sagita merapikan kerudungnya yang tertiup angin sore. Sesekali matanya melihat ke arah pengunjung lain. Sagita tidak tahu, haruskah dia pulang ke rumah atau tidak. Ia masih merasa bersalah pada semuanya.

"Hanya minum? Apa itu cukup untukmu Sagita?"

Sagita menoleh ke arah suara itu. Delia. Wanita itu sudah berdiri di sampingnya. Menggendong bayi yang sedang tertidur pulas.

"Kamu..."

"Iya. Ini aku. Sedang mengajak putriku jalan-jalan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status