Share

SEMBILAN PULUH TIGA

"Kita harus lebih sering keluar berempat gini deh, iya kan sayang?" Ucap Tasya yang diangguki Johan.

Mereka sedang berada di rooftop sebuah cafe yang dihiasi lampu gantung berbagai warna di pembatasnya. Ada juga beberapa pot bunga yang digantung dengan tali memberikan kesan vintage pada interior cafe. selain mereka ada beberapa pengunjung lain yang tengah duduk sambil menikmati suasana malam kota Jakarta

Di pojok rooftop ada sebuah band indie yang sedang memainkan sebuah lagu jazz. Membuat suasana di rooftop tersebut terasa nyaman, santai tapi berkelas.

"Aku juga setuju sayang, tapi semuanya tergantung pengantin baru kita yang sepertinya lebih sering mengurung diri di rumah," ucap Johan. Sontak ucapan Johan mendapat pelototan dari Arvan dan tawa dari Tasya.

"Senang akhirnya bisa mengenalmu lebih dekat amanda," ucap Tasya pada amanda yang sedang minum.

"Iya mbak, saya juga senang bisa kenal mbak Tasya," ucap Amanda. Dia masih canggung dengan keakraban yang terjalin diantara mereka
_arsanna_

ikuti terus yah ceritanya,, Terima kasih untuk dukungan dan antusias teman-teman untuk novel ini, šŸ™ salam cinta, ā¤ļøā¤ļø

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status