Share

BAB 102| Menciptakan Masalah

Adam sudah pulang, aku menatap langit dari sela-sela jendela kecil. Air mataku mengalir, aku sangat merasa bersalah karena sikapku yang kekanak-kanakkan. Aku pasti sudah membuatnya kecewa.

Ketika bola mataku terasa perih, aku segera mengerjapkan mata lalu menghapus wajahku yang dipenuhi oleh air mata yang mengalir. Tidak ada gunanya selalu menghindari masalah, yang ada masalah semakin kacau dan berantakan.

Aku berdiri mengambil koper lalu memasukkan semua barang-barangku. Di dunia ini, selain kedua adikku, aku hanya memiliki Adam. Aku hanya bisa mengandalkannya.

Masalah ini, aku tidak boleh terlalu memikirkannya. Lebih baik fokus bagaimana agar bisa menyelesaikannya.

Tanganku bergetar memegang stir mobil, tubuhku masih lemah. Terselip perasaan ragu untuk melakukan ini, namun aku meyakinkan diriku. Apa yang kulakukan kali ini adalah hal yang benar.

Aku tidak bisa membuat Adam semakin kecewa padaku.

Sudah satu jam berlalu, selama itu pula aku sudah menghentikan mobil sebanyak tiga kali.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status