Share

BAB 87| Enam Tahun Berlalu

Aku menatap Joana dan Javin yang tengah tertawa di sana. Jangan lupakan Adam yang tengah bersama kedua adikku pun ikut tertawa.

Aku memandang pria itu tajam, aku benar-benar tidak suka ketika ketakutanku dipermainkan seperti ini. Terlebih oleh Adam, ia adalah teman yang sangat kupercayai.

“Apa yang terjadi?” ucapku dingin.

Adam berdehem menyaut, “Oh, hai Alice kamu sudah datang?”

Aku tidak menanggapi respon Adam. Tatapanku tertuju pada Joana yang sedang duduk di ranjang dengan wajah tertunduk. Tak berbeda jauh dengan Javin, ia menatap ke arah lain enggan bertatapan denganku.

“Kalian pikir ini lucu? Aku berlari dengan perasaan takut. Jangan mempermainkan hal yang seperti ini.” Ujarku tajam.

“Alice, aku yang salah. Aku yang meminta Javin dan Joana untuk melakukan itu.” Perkataan Adam membuat pandanganku beralih menatapnya.

“Itu dia, seharusnya kamu cukup paham untuk tidak mempermainkan hal yang seperti ini. Apa kesehatan seseorang hanya lelucon untukmu, Adam?” ucapku tajam. Aku tahu uca
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status