Share

BAB 86| Permintaan

Ucapan David itu masih membekas diingatanku. Aku tak bisa menghilangkan bayangan dia memintaku untuk menikah dengan adiknya.

Aku tidak bisa menyetujuinya, aku tidak menyukai Adam sebagai seorang lelaki. Aku hanya memandangnya sebagai seorang teman. Tidak lebih.

Dan pada akhirnya, setelah pulang bekerja cepat-cepat aku pergi meninggalkan gedung. Aku tidak ingin baik Adam ataupun David mencegatku nantinya.

Kepalaku terasa pening memikirkan itu. Tanganku terkepal, sekali lagi aku menegak minuman keras hingga habis tak bersisa.

Aku menenggelamkan kepalaku pada lipatan tangan yang berada di atas meja. Tanpa sadar aku berkata, “Mengapa orang memintaku untuk menikah? Aku tidak menyukai pria itu dan tidak memiliki keinginan untuk menikah.”

“Aku tidak ingin menikah!”

Aku kembali menuangkan cairan di dalam botol dan menegukknya hingga habis dalam satu kali tegukan. Pandanganku mulai memburam, samar-samar aku melihat ada seseorang yang berjalan mendekatiku.

“Hai, mau bermain denganku?” suara pri
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status