Share

Calon Istri Mas Anton bagian 2

"Pergi! kau Intan, dari hadapanku, berkali-kali aku mengusirmu, tapi kau tak tahu malu, masih saja berani menginjakkan kaki di rumah ini, yang tak pantas untuk kau injak. Kau sudah cukup menghancurkan hidupku, jika bukan karena perbuatanmu, mungkin ibu masih berada di sini, bersamaku," ucap Mas Anton lirih, tega dia mengusirku, ini adalah yang kesekian kalinya Mas Anton mengusirku dari rumahnya.

"Dasar, perempuan tak punya malu! Untuk apa kau masih berada di rumahku? Tak ada seorang pun, yang mengharapkan kehadiranmu di sini, jadi, silahkan kau angkat kaki dari rumah kami!" lanjut Mas Anton, hatinya sudah tertutup dengan rasa benci, sehingga ia begitu tega dan tak segan mengusirku dari rumahnya.

"Mas ...." Aku menghambur padanya hendak memeluk dia. Gegas Mas Anton menarik tubuhnya ke belakang hingga aku hanya menggapai angin. "Mas, bisakah bersikap ramah, padaku meskipun hanya sedikit?" Ia menggeleng seraya tersenyum miring. Aku tercenung melihat sikap Mas Anton yang

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status