Share

Bab 26

Selebrasi kecil-kecilan karena Eve sudah berhasil membuka cabang kedai kopi di daerah lain. Ia mentraktir Daisy di salah satu restoran mahal dan membawakan beberapa oleh-oleh dari Selandia selepas honeymoon.

"Kau benar-benar tahu seleraku." Daisy tersenyum, menatap gantungan kunci dengan jam pasir kecil yang menggantung. Unik sekali.

"Aku, kan sahabatmu."

Daisy terkekeh. "Lalu bagaimana, hasil honeymoon sudah keluar?"

Eve berdecak. "Belum dicek."

"Tenang-tenang." Daisy menepuk bahu Eve.

Ia sangat mendukung program kehamilan yang sedang dilakukan Eve dan Austin. Daisy juga berharap mereka segera diberikan momongan.

Mereka bercerita mengenai beberapa hal termasuk rencana pernikahan Daisy dan Arthur yang akan dilaksanakan satu bulan lagi. Eve sudah tidak sabar menunggu hari itu, apalagi Daisy.

Ponsel Daisy bergetar di meja, panggilan masuk dari Arthur yang sedang bertugas di rumah sakit.

[Kau ada di mana?]

"Di restor

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status