Share

96. Paman Gondang

Setelah beberapa lama terlihat di tengah jalan, seorang lelaki setengah baya berdiri menghadang. Di tangannya tergenggam tombak pendek bermata pedang.

Orang ini berwajah garang, kumis dan jambang bawuknya tebal. Badannya cukup kekar menonjolkan otot yang sering ditempa.

Baik Prabu Surya atau Danurwenda tampak tenang saja. Karena memang ini yang ditunggu sejak kemarin.

Sebenarnya perjalanan dari Purwa Sedana ke Girijaya bisa dilalui lewat jalan yang lebih dekat dan menjadi jalan utama penghubung antar dua kerajaan tersebut.

Namun, Prabu Surya sengaja mengambil rute berputar yang cukup jauh dan menjadikan Seruni sebagai umpan. Agar orang-orang yang berada di belakang semua ini muncul.

"Serahkan gadis itu, maka kalian akan kubiarkan hidup!"

Prabu Surya tertawa mengekeh. "Aku tidak percaya, maka tidak akan menyerahkan dia!"

"Kalian tidak tahu sedang berhadapan dengan siapa, hah!"

"Aku tidak peduli, aku tidak kenal kau. Sekarang menyingkirlah, jangan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status