Share

59.Saling Menerima

"Al, tolong jangan menyiksaku dengan semua ini." Harnum memejamkan matanya. Bola-bola kristal itu terus membanjiri pipinya. Dia menggigit bibirnya dengan kuat. “Kau ini berbicara apa, Al. Kau jangan membuatku semakin bingung dengan semua ini. Mungkin, jika dulu kau mengatakan ini, aku pasti akan melakukannya, karena dulu aku benar-benar sangat membencimu dan menaruh dendam padamu,” sambung Harnum, “Namun, sekarang kau terlambat mengatakannya. Apakah kau tega meninggalkanku jika kau di penjara.” Harnum menundukkan wajahnya.

Kemudian Harnum mendongakkan wajahnya, dia menatap nanar pada Albern. “Apakah kau percaya pada Tuhan? Kau percaya pada kekuasaannya dan keadilannya?” tanya Harnum. Albern mengangguk. Harnum menarik napas. “Lihatlah kebesaran Tuhan yang telah mempertemukan kita dan menyatukan kita, dengan berbagai macam tragedi dan kejadian yang kita hadapi dan kita jalani bersama.” Harnum memejamkan matanya. “Mungkin memang ini sudah takdir kita, Al. Dan jodohku dengan Mas Reno, mun
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status