Share

Bab 45. Manipulasi Pikiran

Dua hari telah berlalu, tetapi Dimas masih belum bisa menemukan Nila. Ibunya memang khawatir, tetapi hanya sebatas kata karena tidak ada usaha untuk ikut mencari. Sandra pun sama, dia lebih memilih menghabiskan waktu di rumah sambil menonton televisi seolah kepergian Nila bukanlah masalah besar.

Stress, itu yang dialami oleh Dimas. Berulang kali dia meminta bantuan Zanna, tetapi selalu ditolak. Ketika memaksanya mengakui kesalahan sebagai pelaku yang menyembunyikan Nila, dia bersikeras mengelak sebisa mungkin. Dimas yang malang, merasa sendiri menghadapi masalah.

Kemarin, Zanna menyarankan padanya untuk melaporkan masalah itu pada pihak berwajib. Namun, saat Dimas menyampaikan usulan tersebut pada Sandra, justru mendapat penolakan.

"Mas, lapor ke polisi itu gak semudah yang kita pikir. Pakai duit juga. Terus gimana kalau misal Nila ketemu tahu-tahu sama cowoknya? Jaman sekarang anak gadis itu suka gak punya batas sama pacarnya. Udahlah, cari mandiri aja. Malu kalau tetangga tahu apala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Buceq Cameroon
padahal cukup dgn pamer2 kekakayaan, knp sampai ingin bunuh2an ...makin bego ceeitanya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status