Share

Bab 75. Hari Pernikahan

"Akmal Atharrayhan, saya nikahkan dan saya kawinkan engkau dengan anak perempuan saya, Zanna Amani Zaroun dengan mas kawin seperangkat alat salat dan uang tunai seratus juta rupiah dibayar tunai!"

"Saya terima nikah dan kawinnya Zanna Amani Zaroun binti Arsenio Zaroun dengan mas kawin tersebut dibayar tunai!" Akmal mengucap qabul dengan suara lantang, debar di dada seperti genderang penambah rasa gugup yang kian menjadi.

"Bagaimana saksi?"

"Sah!"

"Sah!" sorak para tamu undangan mengikuti ucapan saksi utama pernikahan itu.

"Alhamdulillah."

Setelah serangkaian doa terucap dari semua tamu undangan di acara sakral itu, kedua pengantin menandatangani berkas yang telah disediakan oleh penghulu, tanda bahwa mereka telah resmi menjadi pasangan halal.

Acara sakral itu sengaja dilakukan di rumah Zanna sesuai permintaannya, padahal dua pekan lalu Akmal bilang akan menyiapkan dengan mewah di salah satu hotel berbintang. Namun, menurut Zanna lagi, asal pernikahan itu sah, di mana pun dia tetap sen
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status