Share

Anugrah atau Bencana

Gu meminta tespack pada petugas yang jaga di klinik. Kemudian ia bergegas ke kamar mandi, tentu dengan tangan juga kaki yang luar biasa gemetar. Ia gunakan alat itu seperti petunjuk yang tertera. Kemudian, detik yang berlalu terasa sangat lama sekali bagi gadis itu.

“Negati, negatif, negatif, please!” Tak berkedip mata birunya melihat baru satu garis merah yang tercetak. Lalu seketika harapannya hancur sudah, tanda bahwa dirinya positif tak terelakkan lagi. Namun, ia masih berkilah, ada lima alat penguji, ia coba semua. Gu berharap ada setidaknya salah satu saja yang negatif. Sayang sekali, tidak ada satu pun yang sesuai dengan keinginannya. Ia tak bisa mengelak lagi, ada janin tak diinginkan yang tumbuh di dalam rahimnya.

“Aku harus bagaimana?” Gu duduk di kamar mandi selama beberapa waktu. Berapa kali pun ia pandang test pack itu tetap saja tak berubah menjadi negatif. Benih dari lelaki yang paling ia benci dititipkan padanya.

“Sial. Sudah laki-laki itu menghancurkan hidupkan sek
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status