Share

Rasa Cinta Itu Masih Ada

“Cukup, Bang. Aku tak kekurangan. Bukan itu alasannya. Hanya saja aku jenuh sendirian di rumah sepanjang hari. Aku pergi saat Almira sudah berangkat ke sekolah, Bang. Dan pulangnya nanti sekalian menjemputnya. Tak ada yang berubah dari segi kehadiran dan waktuku untuk Almira," tutur Hanun dengan nada yang lembut. Sama seperti usahanya untuk melembutkan hati suaminya sekarang.

"Bahkan, Widya menawarkan ruang pribadinya di kedua rumah makan itu untuk digunakan jika sewaktu-waktu kondisi mendesak aku perlu membawa Almira.  Lagi pula, Widya hanya minta fokus pada pengelolaan keuangannya saja. Ada orang kepercayaan Widya untuk masalah operasionalnya," lanjut Hanun untuk memperjelas semuanya.

Izin suaminya harus didapatkan Hanun malam ini. Walaupun dirinya tak lagi menghargai laki-laki ini seperti dulu, tetap saja tanggung jawab atas dirinya ada pada suaminya ini. Tentunya hingga ikrar talak itu terucapkan nantinya. Entah kapan, tapi Hanun sudah mempersiapkan kematangan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Mael Julius
hih..mau2nya dgilir sm pelacur lonte..amit2
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status