Share

40. Jadi istri simpanan

"Sayang sudah makan tuan, apakah saya sudah boleh pulang sekarang?" Nadira bertanya dengan sangat hati-hati. "Mengapa wajah pria ini lebih tampan bila sedang tertidur daripada dia membuka matanya seperti ini." Nadira berkata di dalam hatinya. Nadira sedikit mengangkat kepalanya dan menendang pria tersebut. Dengan sangat cepat Nadira kembali menundukkan kepalanya "Mengapa aku sangat takut melihat tatapan matanya." Nadira tidak berani  

Untuk menatap mata pria yang saat ini sedang duduk menatapnya.

"Aku aku akan mengantarkanmu pulang, namun kita harus selesaikan dulu permasalahan diantara kita." Arga berkata dengan nada suara yang datar.

Nadira memejamkan matanya. "Sepertinya penyakit ini orang akan kumat. Sikapnya sudah tidak seperti yang tadi hangat, dan sangat baik. Cara dia memandang aku, tatapan matanya sangat menakutkan. Gaya dia bicaranya Juga seram. Apa yang harus aku lakukan sekarang." Nadira berkata ket

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status