Share

Bab 97.

Berada di di kantor polisi berjam-jam cukup membosankan dan melelahkan, banyak pertanyaan yang di ajukan oleh pihak kepolisian untuk mencari informasi tentang Rama.

"Belum selesai juga?" kata Tito saat Dafa keluar dari ruangan.

"Belum, masih di suruh nunggu." katanya begitu lesu, ia duduk di samping Tito menyandarkan kepalanya di dinding.

Melihat sahabatnya yang begitu lelah, Tito pun ikut menghela napas lelahnya, jujur. Dirinya pun lelah menunggu Dafa di ruang tunggu sangat membosankan, untung saja Syifa mau menemaninya lewat pesan singkat, dan tadi sempat video call'an.

"Gue capek,"

"Sama." saut Tito cepat.

Dafa menolehkan kepalanya, menghadap ke Tito. "Sorry ya To, gue selalu nyusahin lo. Gue tau selama ini, gue yang banyak minta bantuan lo, kalau nggak ada lo, gue nggak tau bakal seperti apa."

"Emang lo nyusahin, Makanya lo harus baik-baik sama gue." ujarnya lalu terkekeh pelan. "Canda. Gue nggak masalah selagi gue bisa bantu pasti, gue bantu."

Dafa tersenyum, merangkul punda
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status