Share

Bab 28. Seperti Nikotin

“Pria mesum, Sialan!” Kalimat pertama yang Hazel ucapkan, demi membalas ucapan gila Sergio. Dalam keadaan menahan rasa sakit di kakinya—tatapan mata Hazel menunjukkan rasa kesal akan kata-kata vulgar Sergio.

Sergio tersenyum samar melihat kemarahan di wajah Hazel. “Butterfly, kau ini mudah sekali marah. Padahal aku hanya ingin membantu melepaskan bra dan celana dalammu saja. Setelah itu, aku akan membantumu memakai bathrobe.”

Hazel memincingkan matanya, penuh dengan kecurigaan yang membara. “Bohong! Otakmu sering mesum!”

Sergio tak mengindahkan ucapan Hazel. Pria itu menarik celana dalam Hazel—dan melempar ke sembarangan arah. Sontak, Hazel memekik terkejut akan tindakan Sergio. Tubuhnya sekarang benar-benar telanjang di depan pria itu.

“Bajingan! Kau mencari kesempatan dalam kesempitan!” seru Hazel dengan napas memburu, penuh rasa kesal dan emosi.

Sergio menatap ujung rambut sampai ujung kaki Hazel. Tatapan matanya tampak memuja dan penuh kekaguman. Kejantanannya sudah mengeras,
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status