Share

149. Virus Awan

"Udah maafan?" tanya Lidya yang tanpa sengaja bertemu dengan Sonya di lorong rumah sakit.

"Bukan lebaran ngapain maaf-maafan?" tanya Sonya santai sambil menyedot minuman bobanya.

"Boba, senyum, sepatu dan menjawab dengan tenang. Oke ... fix kamu udah maafan," tebak Lidya sembari menunjuk gelas boba, senyuman di wajah Sonya dan sepatunya secara bergantian.

"Belum ... aku belum maafin dia," ucap Sonya santai, memang tadi setelah berbincang dengan Awan, Sonya sekali lagi menegaskan kalau dia belum memaafkan Awan dan masih membutuhkan waktu untuk menerima kembali lelaki itu.

"Tapi, kamu minum boba dari dia?" tanya Lidya yang bingung dengan jalan pikiran Sonya. Malu-malu tapi mau itulah Sonya, bilang benci tapi, cinta sudah menjadi sifat dasar Sonya yang tidak dapat dipungkiri lagi.

Sonya mengangkat gelas bobanya dan tersenyum senang, "Aku haus, dan maaf aku nggak semurah boba, Lid," jawab Sonya sembari mengangkat kedua bahunya santai.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
Anies
cieeeeeeh... terawan awan
goodnovel comment avatar
Samsudin
emang gila
goodnovel comment avatar
Risma Magdalena
bener2 deh kamu awan koq sweet bgt sihhh
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status