Share

93. Tersipu Malu

"Aku nggak mau pulang?" ucap Sonya sambil melihat rumahnya dengan lesu.

"Mau ke mana jadinya?" Awan menghentikan motornya sembari mengusap kaki Sonya pelan. "Dingin kaki kamu, Sonya."

"Iya, aku pakai rok ini, kena angin malam, yah, dingin, Wan," jawab Sonya sembari menyentuh punggung tangan Awan. "aku nggak mau pulang."

Awan meraih tangan Sonya dan menggengam dan menarik ke arah bibirnya, "Masih sedih?" Awan mengecupi punggung tangan Sonya selembut mungkin.

Sonya terisak pelan dan mengangguk, "Aku beneran nggak tau harus ngapain, Wan. Aku hampa ...."

Awan terus mengecupi tangan Sonya, "Ada aku."

"Aku nggak mau pulang, Wan," isak Sonya sembari membenturkan keningnya pelan ke punggung Awan, seketika itu juga wangi tubuh Awan menggelitik Sonya membuat Sonya merasa sedikit tenang.

"Mau ke rumah aku?" tanya Awan sembari mengelus-elus punggung tangan Sonya pelan. "Kamu mau nginap di rumah?"

Sonya menghela napas pelan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (16)
goodnovel comment avatar
septian luky
mulut cowok yaa...
goodnovel comment avatar
Yung
kamu yg raja lonte emirr,jngn salah kan sonya karena sonya juga manusia,kau yg tanam kau pula yg menuai hasil nya
goodnovel comment avatar
Risma Magdalena
dasar mulut kamu itu ya emiiiirrr dasar semir kamu yg suka lonteee tauuu issss jijaiiii
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status