Share

Rencana Bagas

Pagi itu Bagas seperti biasa sarapan di rumah orangtuanya. Dia duduk di samping Bu Nur dan adiknya. Sedangkan Pak Rahmat sudah selesai sarapan dan mengurus burungnya.

"Bu, aku kangen dengan Caca," ucap Bagas tiba-tiba.

Secara serempak Bu Nur dan Santi mendongakkan kepalanya tak percaya pada ucapan Bagas.

"Kangen sama Caca atau sama Mamanya," ledek Santi dengan ekspresi mengejek.

Sontak Bagas melotot pada adiknya itu."Anak kecil jangan sok tahu kamu,"

Santi mencebik mendengar ucapan Bagas. Bu Nur menghentikan sarapannya, dia mengingat Caca yang selama ini dirindukannya.

"Ibu juga kangen banget sama Caca," sahut Bu Nur dengan mata berkaca-kaca.

Bagas tersenyum mendengar perkataan ibunya. Muncul ide yang melintas di kepalanya.

"Bagaimana kalau kita menjenguk Caca di rumah Neneknya, Bu?" tanya Bagas berharap.

"Iya nanti Ibu akan bicara pada Bapakmu," sahut Bu Nur.

"Horeee ... aku juga ikut ya, Bu." Santi girang denga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status