Share

CXCVII. Bahagia

“Tentu! Bukannya ia masih di Artias!” seru gadis kecil itu antusias, beberapa anak lain juga mulai mendekat.

“Aku juga sudah menemuinya!” timpal teman Max lainnya. “Aku juga!”

Max menghembuskan napas kesal. ‘Berarti hanya aku saja yang belum menemuinya.’

“Memang rupanya seperti apa?”

Seorang bocah lelaki dengan wajah bintik bintik yang memenuhi pipi gendutnya tertawa. “Kau belum pernah bertemu dengannya Max? Wah kasihan sekali!” ujarnya dengan nada mengejek. Beberapa anak lain tertawa, membuat Max sedikit geram karena mereka menertawainya.

“Ia sangat tinggi, tubuhnya juga kekar,” cerita Alice. Ga

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (13)
goodnovel comment avatar
Kasmariah Kadir
Maxi yg manis..........
goodnovel comment avatar
Nani Lestari
Oh Maximilian Amarion Black so sweet
goodnovel comment avatar
Dheeyan
update dooong kaka
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status