Share

LXXII

“Apa yang kalian bicarakan?” tanya Ratu Zaina membuka percakapan di dalam kereta kuda, saat perjalanan balik ke istana hitam.

“Pangeran Alexander sangat menyayangi adiknya, ia berharap bisa berbaikan segera dengan Pangeran Hitam,” jawab Amanda prihatin.

Ratu Zaina nyaris tertawa mendengarnya, tapi melihat Amanda mengungkapkan hal itu dengan nada sedih, ‘ia benar-benar memberi tahu pembicaraan mereka kepadaku dengan mudahnya, dan memang aku akan percaya hal itu?’ Ia jadi tergelitik untuk bertanya. “Kau akan membantunya?”

“Sepertinya, walau hamba tak begitu yakin akan hal ini, Ratu.”

‘Ternyata istri Pangeran Hitam hanya gadis kecil naif yang mudah dibodohi.’

missingty

Dukung penulis dengan VOTE dan bintang 5 ya ⭐⭐⭐⭐⭐ Di tunggu komentarnya kak ^^

| 3
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (17)
goodnovel comment avatar
Maryati Bronz
iiih bacanya jd kesel....
goodnovel comment avatar
Ayu Anjar
Amanda terlalu lemah...dr kasian jd rada kesel ke Amanda....
goodnovel comment avatar
Saulina Simbolon
Tlg dibuka dong bab 71 dan 72 krn koin sy jd terbuang sia-sia gak bs dibaca. Penasaran nih..
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status