Share

58. Mencari kebenarannya

“Enggak apa-apa, Pak!” ucap bu Haliza. “Tinggalkan kami, Pak! Enggak masalah, saya juga mau bicara sama anak saya,” pinta bu Haliza yang dibalas rasa enggak oleh pak Haris.

“Ibu yakin? Saya diminta pak Suwardi untuk memastikan keselamatan Ibu,” tolak pak Haris.

“Enggak apa-apa, Pak!” ulang bu Haliza.

“Kalau begitu, saya akan tetap menunggu Ibu di parkiran. Permisi!” ucap Pak Haris seraya pamit.

Bu Haliza menganggukkan kepalanya. Ia sadar bahwa pak Haris hanya menjalankan tugasnya untuk menjaga dirinya. Tiga orang bodyguard pun berlalu mengikuti pak Haris.

“Sebaiknya kita cari tempat bicara yang nyaman!” ucap bu Haliza yang juga mengisyaratkan ajakannya kepada Zafran dengan isyarat mata.

Atira melihat Zafran seolah meminta persetujuannya. Zafran pun mengangguk seraya melangkah untuk membersamai Atira dan ibunya.

“Di samping kantor polisi ada restoran, kelihatannya nyaman,” ucap Zafran yang kemudian diangguki oleh bu Haliza.

“Kami pamit, Pak!” ucap Zafran kepada salah satu petug
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status