Share

46 Bertemu Kedua orang tua

Bab 46

“Apa maksudmu?” Herjunot menatap serius ke seseorang yang telah memasuki ruang di mana keduanya harus bertemu. Ia cukup terkejut.

“Loh, kamu siapa?” tanya Serly bingung. Matanya melirik kembali ke pintu berharap ada seseorang lagi yang masuk.

“Aku diminta untuk menemui anda.” Lelaki tersebut masuk kemudian duduk di tempat yang kosong.

Serly sangat kecewa karena yang datang bukan wanita yang dimaksud. Ia tidak menyangka wanita itu cukup cerdik juga. Ia bingung bagaimana harus memulai, bertemu dengan lelaki di dalam restoran tersebut. Ia sangat tidak nyaman.

“Jadi, apa ada sesuatu yang telah dia titipkan padamu untukku?”

“Ya, tentu. Ini untukmu!”

Serly mengernyitkan kening karena sesuatu yang diberikan padanya bukan amplop tebal, melainkan sebuah kertas yang dilipat. Ia mengambil kertas tersebut dan membukanya.

[Jangan berani kau mempermainkanku! Kau pikir aku bodoh? Kau tidak berhasil ‘kan menyiramnya? Aku masih melihatnya beraktivitas]

Seketika jantung Serly memompa sangat
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status