Share

51. ledakan karma

Mobil mas Rusdi berhenti di depan rumahku tempat pukul 07.00 malam, aku diantarkan pulang setelah kami berbelanja dan pergi melihat katering lalu mengakhiri hari kami dengan makan malam di sebuah restoran ternama.

"Terima kasih ya mas karena sudah diajak jalan."

"Sama sama, semoga kau senang."

"Tentu," ujarku sambil membuka pintu mobil dan turun.

Saat memasuki rumah dan mengucapkan salam anak-anak langsung antusias dan menyambut. Mereka tersenyum bahagia sambil menggodaku dengan kalimat 'cie calon pengantin.'

Aku hanya menggeleng pelan sambil membalas senyum dan tawa mereka juga pertanyaan mereka yang ingin memastikan apa saja kegiatanku di hari itu.

"Bunda ngapain aja tadi?"

"Fitting gaun, pergi melihat catering, memilih gedung lalu bernegosiasi dengan pihak dekorasi kemudian makan malam."

"Wah, kesibukan calon pengantin benar-benar padat ya..."

"Iya begitulah," jawabku tersenyum.

"Oh ya, apa Om Rusdi sangat baik dan manis kepada Bunda?"

"Sangat, bahkan dia membelaku." Aku menjawab
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Louisa Janis
baru awal saja udah bingung tunggu saja masih ada berbaris KARMA nya mereka berebutan untuk datang ke kalian yang SOMBONG dan JEMAWA
goodnovel comment avatar
Isabella
rasain tuh . itu balasan orang" yg dholim
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status