Share

54 melongok

"Umi ... Sekali lagi tolong jangan dimasukkan ke dalam hati apa yang Reno katakan. Sebenarnya saya tidak mau mengungkapkan kalimat-kalimat semacam itu di hari bahagia umi. Juga hal itu menunjukkan kalau saya adalah anak dari penghianat yang lancang. Namun dengan tidak bermaksud merusak perasaan umi saya ingin mengatakan yang sebenarnya agar semua sadar dan paham kondisinya. Dipaksa seperti apapun papa tetap bersi keras untuk mempertahankan kami.

"Dewasa sekali anak ini dalam mengambil sikap. Sayang ucapannya sedikit berlebihan sebagai remaja tujuh belasan."

Aku menggumam dalam hatiku sambil mengangguk pelan, berusaha tersenyum demi menunjukkan bahwa diriku baik-baik saja dan tidak tersinggung dengan perkataannya.

"Ucapanmu membuat Umi sedikit curiga dan waspada mengingat bahwa kau adalah anaknya Rima. Ibumu pasti tidak menyukaiku karena aku tidak pernah menerima kehadirannya."

"Tidak juga, mama tahu diri kok Umi," ujarnya sambil mengangkat kotak air dan menjauh dariku. Ia susun kot
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Isabella
tapi Reno itu juga lucu membongkar ayahnya di depan Mutia tentang masakannya dan membuat Rima cemberut
goodnovel comment avatar
Siti Rahayu
semoga Mutia dan keluarga bahagia selalu
goodnovel comment avatar
Nina Nadya
Mutia harus waspada dg anaknya rima
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status