Share

Bab 37. Ketika Sang Mantan Cemburu

Aku menggeliatkan tubuhku yang rasanya saat ini sangat nyaman sekali. Mengumpulkan nyawa dan segala memori terakhir sebelum aku tertidur.

Seketika aku mengerjab liar ketika semua memori aku sudah kembali. Sebelum aku tertidur aku melakukan olaraga oral sedikit. Itupun Damian yang memberikan kepuasan kepadaku.

Dan ini sudah 2 kali ia lakukan padaku. Dia typical pria yang tidak pernah menuntut balik. Akh! Rasanya nggak adil banget kalau sampai aku nggak membalasnya.

Seketika aku bangkit dari sofa. Kulihat diriku sangat berantakan. Namun segera kubereskan dan kurapikan penampilanku.

Setelah dirasa semua sudah cukup ku langkahkan keluar kaki panjangku menemui sekertarisnya.

"Pak Damian pergi meeting, ya?" tanyaku berbisik setelah aku berhasil merapikan baju kemejaku.

"Iya, Mbak. Ada di ruang pertemuan. Mbak Iva ke mana aja sampe kehilangan bos?" kelakarnya membuatku nyengir kuda.

Sebelum ke ruang pertemuan aku mampir ke ruang Pantr

Air

Hai pembaca yang budiman. Sempatkan mampir di buku saya,ya Fatamorgana Sang Kapten Dan Takdir Yabg Tertunda sudah TAMAT Terima kasih 😊🙏🏻

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status