Share

BAB 28 Aku Wanita, Kamu juga

"Kita ngobrol di luar, Mbak. Biar gak ganggu Ibu."

"Ishh, mengganggu saja. Ya sudah ayo!"

Dengan wajah muram Mbak Dyan berjalan lebih dahulu dariku. Makin lama aku perhatikan sikapnya padaku semakin tidak mengenakan saja. Padahal dulu dia baik. Benar mendukung dan tidak mencampuri urusan rumah tanggaku. Namun, disaat dia kembali tinggal di kota ini, sampai akhirnya aku tahu bahwa dia sudah bercerai lagi, dia secara suka rela datang dengan alasan ingin menjenguk Ibu.

Bohong namanya jika aku tidak berpikiran buruk yang mungkin saja Mbak Dyan memang mempunyai niat sesuatu pada rumah tanggaku dan Mas Rendi. Aku takut sekali.

Kini, kami berdua duduk di bangku taman rumah sakit.

"Cepet, mau ngomong apa memangnya?"

"Semalam Mbak pulang ke rumah Mbak atau menginap lagi di sini?"

"Kamu ngajak bicara di luar cuman mau nanya itu?"

"Jawab saja dulu, Mbak. Karena ada hal lain lagi yang ingin aku tanyakan."

"Iya, aku nginap di sini."

"Terus kalau Mas Rendi gimana? Dia nginap di sini juga atau pula
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status