Share

Cemburu

Malam itu Mark terlihat gelisah, karena memikirkan Maria dan James yang mulai dekat semenjak pertemuan tadi.

Beberapa kali lelaki itu tampak menggit-gigit ujung kuku. Seolah memikirkan suatu ide untuk memisahkan dua orang tersebut.

"Sial!" umpat Mark pada diri sendiri.

Mark merasa, bahwa sebagai pria dia telah gagal mempertahankan wanitanya. Terlebih lagi ia terlalu gengsi mengakui Maria sebagai wanita yang dikasihinya.

Mark tidak bisa bersikap selayaknya pria pemberani . Sehingga memberi peluang bagi orang baru untuk memasuki hati Maria.

"Bisa-bisanya dia tertawa pada anak ingusan itu. Padahal aku sudah memberinya petunjuk agar tidak tebar pesona pada sembarang orang yang baru dikenal. Benar-benar keterlaluan!" Mark berbicara seorang diri di dalam kamar. Menyayangkan sikap Maria yang menurutnya terlalu welcome terhadap pemuda yang baru dikenalnya.

Sementara itu, di kamar Maria. Tampak gadis tersebut tersenyum saat mendapat satu pesan baru dari James.

Ya, akhirnya dua anak manusia yan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status