Share

Bab 30. Buka Bajumu atau Aku Yang Menelanjangi Tubuhmu!!

"Aku mohon, Paman. Jangan jadikan aku seorang pelacur, aku sudah sangat menderita karena harus melayani birahi Christian," pinta Rain memelas.

Rain memegangi kaki Ruben dan memohon kepada pamannya untuk sebuah pengampunan, akan tetapi yang ia dapatkan hanyalah tendangan saja. Rambut panjangnya kini berada dalam cengkeraman tangan gempal sang paman hingga kulit kepalanya terasa sangat sakit dan perih, tidak perduli puluhan atau mungkin saja ratusan tetes air mata yang mengalir di pipinya saat ini tetap saja Rain tidak kunjung mendapatkan rasa belas kasih dari Ruben.

"Bagiku, kau hanyalah mesin pencetak uang dan aku tidak akan pernah melepaskanmu," ujar Ruben.

"Kenapa kau sangat kejam kepadaku? Bukankah kita masih terikat hubungan darah? Tapi kenapa kau sangat kejam kepadaku, paman?" Rain menangis sambil memegangi tangan Ruben yang masih menjambak rambutnya.

Ruben tertawa terbahak-bahak mendengar ucapan Rain yang terdengar sangat menggelikan di telinganya. "Aku hanya butuh uang, bukan k
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status