Share

185

Pagi hari saat matahari sudah menampakkan dirinya menyapa para penduduk bumi, Amora terbangun dari tidurnya.

"Mama...!" Panggil gadis kecil sambil melangkah ke arah pintu kamarnya. "Krek!" Amora keluar dari kamar menuju ke kamar orang tuanya.

"Mama... Papa!" Panggil Amora di depan pintu kamar.

Di dalam kamar, Rubby terperanjat kaget saat mendengar panggilan Amora. Rubby bergegas hendak bangun. Namun tangan Elvano masih melingkar di pinggang wanita itu.

Rubby tersenyum menatap Elvano, dia mengusap lembut pipi Suaminya lalu pelan-pelan menyingkirkan tangan Elvano dari pinggangnya. Berharap, suaminya itu tidak terbangun dengan gerakan pelan yang Rubby lakukan.

"Mmm...." Elvano mengeram dengan kepala menggeliat beberapa kali lalu membuka matanya yang masih terasa amat berat itu menatap ke arah Rubby. "Monster Kecil, kamu mau ke mana?" Tanya Elvano dengan suara serak.

"Amora menangis di depan pintu, Paman. Maka dari itu, aku mau
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status