Share

132 - Dikepung Pasukan Anti Huru-Hara

“Arrghh!” Banyak warga menjerit ketika trafo di tiang listrik memberikan ledakan kecil dan percikan api mulai terlihat. Seketika, listrik di area itu menjadi padam.

“Monster Listrik mengamuk!”

“Monsternya mengamuk!”

“Lari! Lari!”

“Selamatkan nyawa kalian!”

“Ada monster! Lari!”

Seketika, para warga mulai berteriak sambil berlari kocar-kacir ketakutan setelah mereka melihat sendiri bagaimana mengerikannya kekuatan listrik dari Gian. Demikian pula pak RT yang awalnya memang sudah gemetar, kini Beliau lari paling duluan.

Gian melihat orang-orang yang kabur ke segala arah, mirip seperti gerombolan semut yang diinjak dan mereka serabutan menyebar dengan panik. Melihat kejadian di bawah sana, dia terkekeh, apalagi mengkaitkan itu dengan semut.

“Ya, bisa kupahami, bahwa manusia kelas rendah memang sudah terbiasa bergerak bersama-sama. Mereka hanya berani jika berkelompok dan tak ada yang memiliki nyali menghadapi sendirian. Itulah golongan manusia rendahan.” Elang sudah muncul di bahu Gian.

I
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status