Share

28

"Naya!"

Naya terkejut begitu mendengar pintu rumah yang dibuka secara kasar dari luar. Naya yang sedang minum, sontak saja langsung meletakkan gelas berisi air putih keatas meja yang baru saja di minumnya begitu mendapati Deaz di sana, sedang menatapnya dengan raut wajah panik.

Naya lagi-lagi dibuat terkejut ketika Deaz tampak terburu melangkah kearahnya, kemudian memeluk erat tubuh Naya.

Naya sampai harus memukul pelan punggung lelaki itu beberapa kali agar Deaz segera melepaskan pelukannya karena sesak.

"Deaz, kamu kenapa sih?"

"Kamu gak papa kan?"

Naya malah mengerutkan keningnya mendengar pertanyaan lelaki itu.

"Kayaknya, pertanyaan itu lebih cocok ditujukan buat kamu. Kamu gak papa?"

"Nay, aku serius?"

"Aku juga serius Deaz. Kamu aneh tau nggak. Dateng-dateng bukannya salam, m

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status