Share

Bab 55-Harus Nikah!

Bunga meraba-raba kepalanya. Masih utuh, hanya saja ada yang hilang. Kenapa seperti sinetron saja, dia kehilangan memori. Sedikit ingatan yang tak pasti bagian mana.

"Nggak usah sampai segitunya. Sudah ada yang mikir negara ini," ujar Alfian mengelus dahi Bunga yang mengernyit.

"Lagi ngumpulin ingatan, ini. Nggak enak banget," ringis Bunga menurunkan tangan Alfian yang asyik bertengger di dahinya. Lagaknya seperti pendekar wuxia sedang menyalurkan tenaga dalam saja. "Udahan ih pegangnya.

"Aku ingin mengajakmu ke satu tempat."

"Kemana?" Bunga cemberut dengan mata yang tinggal segaris. Dia tidak tahu tadi diberi obat apa.

Setelah sebelumnya berhasil menyeret Bunga agar sudi memeriksakan diri ke IGD sebuah rumah sakit, ada satu tempat yang ingin dia tunjukkan kepada Bunga. Sepertinya keadaan Bunga lumayan stabil, kepalanya tidak apa-apa, tidak ada trauma meskipun ada denyut yang luar biasa mengikuti setiap langkah Bunga. Menurut gadis itu, rasa nyeri itu hanya sesekali datang lantas
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Denistya Hanif
akhirnya mbak bunga kembali. yeayyy
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status