Share

Misi Gagal

Pak guru tidak menanggapi pertanyaan Adrian, melainkan melanjutkan pelajaran dengan membuat soal-soal untuk dikerjakan. Adrian yang tidak tidak menyimak pelajaran sejak awal, tentu gugup dan berusaha mengusik teman yang ada di sekelilingnya. Berbagai cara ia membuat membuat berisik seisi kelas, dengan tingkahnya.

“Lu nggak mau contekin gue? Awas lu ya! Gue buat perhitungan nanti di luar!!”

“Lu nggak tahu apa yang Pak Guru bilang? Gue gak mau gak dapet nilai, gara-gara elu!” sanggah temannya.

Kemudian dia berbalik ke arah Wandi dan Tina yang sedang asyik mengerjakan soal.

“Stt ... stt ... Wandi, Tina! Nomer satu!”

Tidak ada reaksi dari kedua temannya itu. Dengan kesal Adrian melempar kertas tepat mengenai muka Wandi. Anak yang mempunyai rambut keriting dan tidak tersisir rapi itu terkejut, hingga membuat Tina yang ada di sebelahnya berteriak.

“Heh! Apa-apaan sih? Berisik tahu!”teriaknya lirih membuat kelas yang tadinya tenang sekarang gaduh.

“Apa! Ada yang lempar gue, sory kalo lu kag
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status