Share

BAB 81 - Blow job (+21)

Brakk... Pintu kamar kakek Yulius yang tidak tertutup sempurna serta Merta Marco buka dengan keras hingga membuat kakek Yulius yang tengah bertelepon begitu terkejut.

Ponsel yang tengah kakek Yulius pegang terjatuh ke pangkuannya lalu segera menutupinya dengan selimut yang sedang kakek Yulius kenakan.

"Marco!"

"Apa benar kakek sedang berbicara dengan Bella, hah!"

Wajah Marco nampak begitu penasaran, benarkan sang kakek sedang berbicara dengan istrinya?

"Bella? Tidak ada Bella disini, Marco. Ada apa denganmu sekarang?"

Pandangan Marco mengitari seluruh kamar kakeknya, benar tidak ada Bella, kakeknya juga tidak sedang menelepon ataupun berbicara pada seseorang, Marco merasa dirinya sudah banyak berhalusinasi.

"Astaga .. begitu merindukan istriku sampai Aku berhalusinasi. Maaf kek." ucap Marco sambil mengurut keningnya yang terasa pening.

"Tenanglah Marco, mulai sekarang ikhlaskan kepergian Bella. Kita harus terima kenyataan jika Bella sudah tiada."

"Sungguh masih sangat sulit untu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status