Share

EXTRA 45

Remasan kedua tangan Romeo yang memainkan puncak kedua dadanya. menimbulkan sensasi liar dalam diri Ruster. Aliran darahnya mendesir hebat dan ia selalu suka dengan setiap sentuhan dari kedua pria yang ia cintai. sekaligus berstatus sebagai suaminya.

"Suara desahan mu, sungguh indah. Sayang," puji Romeo yang mendudukan Ruster di pinggir ranjang. dengan kedua kaki Ruster yang masih terbuka lebar dan memperlihatkan warna intinya yang pink basah dan mengkilap akibat ulah Raven.

Mata Ruster memperhatikan kedua pria kembar yang menanggalkan piyama di tubuh mereka masing-masing.

Ruster merasa wajahnya semakin panas, melihat tubuh berotot kedua pria yang tidak mengenakan apapun dan semakin mendekatinya. lalu ia terperangah saat telapak kakinya di kecup oleh Raven. kemudian merambat sampai ke daerah intinya yang sudah berdenyut mendambahkan sentuhan.

Raven tersenyum penuh kebahagian, ia membukanya lebar celah inti tubuh Ruster dan memasukan kedua jarinya kelembah

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status