Share

BAB 86 LELUHUR

Geby berdiri di dekat jendela ruang baca memperhatikan guguran daun yang tertiup angin dan menimpa guguran daun kemarin yang sudah menempel di rumput lembab. Semuanya pasti akan gugur dan tergantikan lagi pupus yang baru, bahkan yang sudah gugur pun akan tertimbun oleh guguran yang lain, begitu seterusnya tiap generasi berlalu. Geby sedang coba mengosongkan segala pikiran di kepalanya sambil memeluk perutnya sendiri tapi tangannya yang lain masih meraba tepat ke sisi punggung di mana tepat inisial nama Jeremy telah diabadikan di sana. Geby memejamkan mata sejenak untuk meresapi perasaannya yang ternyata masih tak tertembus oleh akalnya sendiri. Karena jika Geby berpikir masuk akal rasanya mustahil ia cemburu dengan masa lalu suaminya, tapi kenapa setiap teringat dengan tiap kata-kata yang diabadikan Jeremy di kulitnya itu Geby tetap merasa seperti tidak mengenal suaminya dalam sisi tertentu.

Geby menggeser bingkai jendela di depannya membiarkan aroma tanah basah dan spora ja

Jemyadam

yuk vote dulu untuk memberikan dukungan pada cerita ini biar terus bisa maju.

| 4
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (11)
goodnovel comment avatar
Maria Seleste
kenapa d ulang2 episode nya
goodnovel comment avatar
Yusti Henuk
seru banget ceritanya, aku pada mu Jeremy ......
goodnovel comment avatar
poppy tobing
auw..auw...auw...babang Jemy
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status