Share

Transfusi Darah

“Ada apa, Alicia?” tanya Laura khawatir.

“Bisakah anda datang kemari, Nyonya?” Suara Alicia terdengar makin resah sehingga membuat Laura kian khawatir.

“Aku masih ada pertemuan penting sekitar setengah jam lagi ….” Laura terdiam sejenak. “Apa ada sesuatu dengan Harper?” Naluri keibuan wanita dua puluh sembilan tahun itu langsung bekerja.

Bukannya menjawab, Alicia justru menangis tersedu-sedu.

“Astaga.” Laura mengembuskan napas pelan bernada keluhan. Dia terpaksa menyudahi acara pertemuan lebih cepat, dari yang sudah dijadwalkan. Laura langsung meluncur ke rumah sakit pusat, seperti laporan Alicia tadi.

Setelah tiba di rumah sakit pusat, Laura langsung menuju ke Emergency Room. Di sana, dia mendapati Alicia sedang duduk sendiri dengan wajah muram bahkan hampir menangis. Wanita muda itu juga menderita beberapa luka di wajah serta tangan. "Apa yang terjadi padamu?" tanya Laura, dengan mata melotot sempurna. Antara terkejut dan penasaran bercampur jadi satu. Terlebih, saat dirinya tak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status