Share

Bab 73

Tamu kehormatan Papa itu menaiki panggung, sedangkan asistennya menunggu di bawah dengan mata mengikuti gerakan sang tuan. Hingga mata kami beradu. Laki-laki itu sangat jelas gelagapan dan salah tingkah. Aku menatapnya lekat, tak peduli jika ada yang melihat. Bahkan sengaja menyunggingkan senyum meremehkan.

Lihatlah siapa dirinya sekarang, hanya kacung yang mengekor di belakang tuannya. Dia pasti tau siapa laki-laki yang kini menjadi suamiku. Seorang pengusaha kaya raya pemilik perusahaan yang banyak diincar perusahaan lain untuk bekerja sama.

Setelah laki-laki bernama Freddy itu turun dan kembali ke meja dimana Papa menunggu, Mas Ubay menyolek tanganku.

"Kamu kenapa?" Tanyanya.

"Kacung itu laki-laki yang menyebabkan Ayahku meninggal," Bisikku dengan suara agak parau menahan sesak di dada.

Meski saat itu Mas Gunawan membantu menutup malu. Tapi, Ayah stres berat karena merasa di injak-injak harga dirinya.

"Aku mau Mas membalaskan sakit hatiku," lirihku dengan mata masih terus melirik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Isabella
jangan jangan Alex suruhannya flo
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status