Share

93. Kejahilan Nicholas

Sofia membuka mata yang masih terasa berat. Manik cokelat tua itu menatap sekeliling. Kepalanya masih terasa sedikit sakit, mungkin karena terkena air hujan malam tadi.

“Sudah bangun?”

Suara berat Nicholas tiba-tiba saja membuat wanita itu tersentak. Sofia langsung terduduk. Tangannya terulur memegang kepala yang semakin berdenyut karena kaget.

Oh, Tuhan. Manik cokelat tua itu sukses membulat sempurna.

“EL!”

Nicholas berjalan mendekati Sofia yang masih terlihat acak-acakan.

“Dia bersama dengan Kenzo semalam. Pagi ini aku juga meminta tolong Kenzo untuk mengantarnya sekolah.”

Sofia menoleh ke arah Nicholas. Menatap pria yang sedang berdiri itu dengan sedikit tajam. Kemudian tatapannya turun, menatap kemeja Nicholas yang melekat pada tubuhnya.

Nicholas tertawa kecil. “Aku sudah melihat semuanya.”

“Nicholas!” teriak Sofia. Wanita itu segera melemparkan bantal ke ar

Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status