Share

Tujuh Belas : Kau Dihukum

"Brengsek!!!" Yanto membanting ponselnya dengan sangat keras ke atas tempat tidurnya. Ia tak menyangka akan diperlakukan seperti itu oleh anaknya sendiri. Padahal ia bisa melihat jika Alin bertambah cantik saat di rumah Tian. Pasti anaknya itu diperlakukan dengan baik oleh Tian.

Tapi kenapa Alin bisa Setega itu padanya.

"Dasar anak tak tahu terima kasih. Sudah dibesarkan, tapi tak mau membantu." Umpatnya pada Alin.

Pria itu seolah melupakan apa yang Alin lakukan agar ia dan sang istri tak dipenjara.

"Anak itu tak bodoh, suamiku. Kau pikir dengan alasan sudah membesarkannya, kau bisa memanfaatkan nya terus? Kau salah besar. Dia itu sudah besar, jadi harus perlu strategi yang lebih."

Yanto melirik istrinya yang baru saja masuk.

"Minta anakmu yang sedang kuliah itu untuk membantu." Ucap Yanto yang langsung membuat wanita itu murka.

"Jangan pernah kau sentuh gadisku itu."

"Cih! Kau memanfaatkan Alin, namun tak mau memanfaatkan Sonia."

"Anak itu punya impian yang besar."

"Lalu, kau pikir
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status