Share

Siapa Gadis Yang Bersamamu?

"TAPI GUE NGGAK PERNAH TIDUR SAMA PRESDIR VIN!"

Winda hampir berjingkat karena saking kagetnya, dimana Lea tiba-tiba saja memberi jawaban tapi dengan sedikit teriak.

"Ya, lo bilang and marah-marah ke group aja, jangan ke gue," sahut Winda memelas. Baru saja akan meneruskan gosip-gosip ikutan apalagi tentang Lea, suara deheman tak kalah kencangnya.

Winda melompat menjauh dari kursi calon tempat duduk untuk posisi baru Lea sebagai asisten sang presdir.

"Se selamat pagi, Pak Presdir," sapa Winda, dan di ikuti keterkejutan Lea yang juga langsung berbalik dan memberi salam yang sama.

"Bisa di mulai kerjanya?" tanya Vin hanya tertuju pada Lea, dan tidak pada Winda. "Siapkan meeting jam 8. Hujan bukan buat alasan para manager itu telat, jadi beri catatan padaku, siapa saja yang ngaret!" perintah pertama hari Senin untuk Lea.

"Baik, Pak," tunduk Lea takut-takut mematuhi, serasa sedang di hadapan seorang raja penguasa dunia kegelapan.

Lea mengibas-ngibaskan tangan ke arah Winda agar segera ke
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status