Share

177. Salah Masak Apa?

Zayyad membantu Alina berbaring. Mengambil bantal dan meletakkannya di kepala ranjang, Zayyad perlahan membuat Alina bersandar. Zayyad dapat melihat Alina yang terduduk lemas dengan wajah pucat pasi. Mengambil cangkir yang ada di atas meja, Zayyad menyodorkannya pada Alina, "Minumlah, ini air madu hangat"

Alina menerima cangkir itu dan menyesapnya sedikit. Rasanya sudah tidak begitu hangat. Lalu ia menyerahkan cangkir itu ke Zayyad untuk di letakkan kembali keatas meja, "Aku mau minum air putih"

"Aku pergi ambil!" Zayyad bergegas bangun dari ranjang.

"Satu botol besar ya" Pinta Alina.

Zayyad menautkan sepasang alisnya, merasa heran karena Alina tidak pernah minum sebanyak itu, "Em"

Melihat Zayyad yang sudah keluar dari kamar, Alina menarik nafas panjang dan menghelanya perlahan. Ragu ia meraba permukaan perut datarnya. Ada rasa takut dan hatinya bertanya— 'Apakah sungguh ada kehidupan di sana?'

"Tidak ada, ini kosong" Alina meng
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status