Share

Karakter Utama

Bunga memilih diam di kamar daripada berkeliaran di bawah, melihat wujud Risa yang terasa menjadi pengusik jiwanya. Ia duduk dengan punggung bersandar ke bantal yang ikut menyandar ke kepala ranjang bersama tangan memainkan laptop, melanjutkan cerita novel yang baru ditulisnya beberapa Minggu lalu mengenai pernikahannya dan Kafkha. Novel yang masih berada di konflik awal itu masih belum berkepala, berjudul, karena Bunga' tidak tahu judul yang pas untuk ceritanya itu.

Sudah beberapa bab yang ditulisnya. Tulisan itu berakhir di bab karakter utama pria bertemu dengan karakter wanita yang dicintainya, maksud Risa, dan perlahan melupakan karakter wanita yang sebelumnya dianggap sebagai karakter utama wanitanya, yaitu dirinya. Semua alur yang ditulis sama seperti cerita dan Kafkha.

"Entahlah. Mungkin bukan aku karakter utama wanitanya. Mengapa aku terlalu berharap ini adalah kisahku dan Kafkha. Padahal, aku hanya menjadi orang ketiga di antara mereka," kata Bunga, tersenyum miris.

Bunga s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status