Share

BAB : 107

Kini keduanya berada di lobby hotel. Tian dengan wajahnya yang terlihat kesal, sedangkan Rhea malah kini yang memasang wajah bingung. Ya, ia bingung saat Tian emngajaknya ke sini dengan alasan ketemu sama seseorang. Entah siapa yang akan mereka temui.

“Tian, kita ngapain di sini?”

“Nungguin seseorang,” jawab Tian masih dengan tatapan lurus ke depan.

“Aku capek, mau istirahat. Kalau kamu mau nunggu, tunggu sendiri aja,” ujar Rhea malas.

Berniat untuk beranjak dari posisi duduknya, tapi terhenti ketika Tian menahannya.

“Suamimu ini memintamu untuk menemani, Sayang,” Ujar Tian.

Akhirnya, dengan malas Rhea menuruti keinginan Tian. Entah sepenting apakah manusia yang sedang ditunggu oleh suaminya ini, hingga mengabaikan istrinya yang kecapean.

Tak lama, terdengar derap langkah yang tepat berhenti di belakang keduanya. Kemudian berlanjut, langkah itu menghadap mereka.

Tian memasang wajah sinis ketika dihadapkan pada sesosok manusia yang kini berdiri dihadapannya. Kalau bukan karena memberik
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status