Share

Nan 59

"Aaaggghhh..., tolong!" teriak Devi sangat kencang.

"Diam! bisa nggak?" tanya salah satu seorang bodyguard sambil memukul jeruji besi dengan sebuah tongkat.

Bodyguard itu menetap sinis pada Devi yang berteriak ketakutan hanya karena seekor kecoa. Ia mendengus kesal karena menganggap teriakan Devi itu tidak penting.

Dion dan Rama masih berusaha terus mencari di mana hal ini berada. Mereka menyusuri setiap jalanan di ibukota dan meretas CCTV di jalanan hampir di setiap penjuru kota namun hasilnya nihil.

Alina dan si kembar seperti lenyap ditelan bumi, tidak ada jejak sama sekali. Rama yang melihat Dion begitu sangat frustasi, ia merasa iba.

"Kita setelah ini mau ke mana bro?" tanya Rama pada Dion sebelum ia menjalankan kembali mobilnya.

Dion terlihat seperti orang linglung, tidak jauh berbeda dengan keadaan Panji di kediamannya. Setelah selesai melampiaskan amarahnya pada Devi ia melangkahkan kakinya ke mini bar. Duduk dengan bersilang kaki dan sambil memainkan sebuah cerita di ta
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status