Share

Bab 38

Logan mengapit rokoknya di satu tangan, lalu dia memiringkan kepala dan menggaruk kulit kepalanya dengan jari kelingkingnya. Setelah itu dia berjalan perlahan ke arah Yuna dan berkata, “Tapi ....”

“Aku sudah ngomong baik-baik sama kamu, aku juga sudah paparkan hubungan kepentingan dengan jelas. Tapi kamu tetap saja keras kepala, nggak mau menurut. Kalau begitu, aku nggak punya pilihan selain buat kamu tenang dulu. Kalau kamu sudah paham, kita baru bicarakan lagi.”

Selesai berkata, Logan mengangkat dagunya. Setelah itu dia memberikan isyarat pada orang-orang itu, lalu berbalik dan pergi.

Logan sama sekali tidak perlu turun tangan sendiri untuk mengurus masalah semudah ini.

Saat dia baru berjalan beberapa langkah, tiba-tiba terdengar suara angin bertiup. Selain itu, samar-samar juga terdengar suara pukulan dan tendangan saling beradu.

Logan spontan mengerutkan kening, lalu dia hendak berbalik untuk menyuruh mereka melakukannya dengan lebih tenang.

Dua bodyguard melawan seorang perempuan.
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Valen Chio
keren yuna
goodnovel comment avatar
Sarjan Sainan
makin lama makin penasaran.tapi sayang harus pakai koin.
goodnovel comment avatar
Ros Rosmah
bagus yuna ada ilmu belah diri teruskan belajjsr
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status