Share

Pencurian

"Tidak," jawab Zelda sedikit gugup, terpaksa pura-pura mengamati cangkang kerang yang dia temukan untuk mengalihkan rasa canggung dan gugupnya, "aku suka Mas Marvin," ucapnya tiba-tiba.

"Humm?" Marvin mengerutkan kening.

Sedangkan Zelda, spontan mendongak dengan raut muka pucat pias dan panik. Oh Tuhan! Apa yang dia katakan tadi?!

"Maksudku, aku memotonya untuk kepentingan desain," ucap Zelda, buru-buru meralat perkataanya tadi. Ah, semoga saja Damon tidak mendengarkan ucapannya tadi.

'Cik, kenapa aku bisa bilang begitu sih? Su--suka Mas Marvin?! Hah, yang benar saja.' batin Zelda.

"Cih." Marvin berdecis geli, mengacak surai di pucuk kepala istrinya secara gemas. "Aku mendengar apa yang kau katakan tadi," ucap Marvin selanjutnya.

Zelda membulatkan mata, air mukanya panik dan menegang. Jantungnya berdebar kencang dan tubuhnya seketika membeku. Setelah menguasai diri, Zelda buru-buru bangkit dari pangkuan Marvin dan segera berlari ke pinggir ombak kecil pantai.

"Aku mencari cangk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status