Share

Chapter 110 - Kelahiran Sang Kembar

Tujuh bulan kemudian …

[Oeek … Oeek ...]

Suara tangis saling bersahutan, memenuhi ruangan serba putih yang dikelilingi berbagai alat medis. Di tengah ruangan—di atas ranjang, seorang wanita setengah sadar mengulas senyum bahagia menyambut kelahiran kedua putrinya.

Tiga wanita yang mengelilinginya, mengenakan pakaian tertutup serba hijau. Mata mereka tampak bersinar cerah seolah tengah tersenyum lega di balik masker berwarna senada.

Mereka menatap dua bayi merah berjenis kelamin perempuan yang terus menangis keras, sambut menyambung bagai paduan suara.

"Syukurlah, dok. Bayi kedua selamat," ucap para wanita yang bertugas sebagai suster dengan senyum penuh syukur.

"Ya, aku hampir menyerah." Desah sang dokter.

Dokter membawa bayi kedua, memotong tali pusar dan membalut bayi itu dengan handuk putih yang lembut lalu membawanya ke tabung transparan, meletakkan sang bayi disamping bayi lainnya—saudara kembarnya. Tangis keduanya seketika terhenti, seakan sadar bahwa keduanya tak akan lagi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status