Share

77 — Wanita Sempurna

Jicko meletakkan kaleng susu non-sugar (susu plain yang cocok dengan pencernaan orang sakit) di sampingnya dan Gino. Mereka duduk bersebelahan. Sedangkan sore itu, keduanya duduk di taman rumah sakit.

Memerhatikan pasien lain berjalan ke sana-kemari, mencari angin segar. Suster mengizinkan Gino bepergian keluar dari kamar rawat inapnya. Biar dia tidak bosan. Satu jam lalu Ameera dan Jicko baru sampai di tempat ini.

“Aku harap kamu jangan terkejut. Aku mau mengatakan sesuatu.” Jicko sempat melirik Gino sesaat. Pria itu menelan ludah. Jicko melanjutkan ucapannya. “Aku bertemu dengan Aryana!”

Saat Jicko menyebut nama perempuan itu, Gino sempat tersedak. Dia gugup. Namun dalam sepersekian detik, dia bisa menetralisir segalanya. Dia mampu mengatasi kegugupan itu.

“Aryana juga sudah bertemu dengan Ameera. Kami sempat terlibat cekcok.” Jicko lanjut menjelaskan, “Bahkan ketika Aryana bertemu dengan Ameera, ada beberapa konflik yang kami hadapi. Tapi s
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status